Sabtu, 20-Februari-2021 10:45

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana menggusur warga yang tinggal daerah rawan banjir. Nantinya mereka akan direlokasi ke Rumah Susun (Rusun).

Terkait hal itu Mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean pun angkat bicara.

Ferdinand menilai kebijakan yang direncanakan orang nomor satu di Jakarta ini bukan menyelesaikan masalah karena menurut dia belum tentu akan nyaman tinggal di Rumah Susun.

"Kebijakan sprt ini namanya adlh MENGGESER MASALAH. Sementara itu org blm tentu nyaman tinggal di flat rusun," tulis Ferdinand di akun Twitternya, Sabtu (20/2/2021).

Direktur Eksekutif Energy Watch Indonesia (EWI), ini memberi saran kepada Anies agar menyelesaikan permasalahan banjir terlebih dahulu kemudian ber

"Nies, yg perlu diselesaikan itu banjirnya. Kordinasi dgn Jabar utk bangun waduk di bbrp titik, dan urus saluran buang air ke laut di jakarta," ujarnya.

Cuitan Ferdinand pun direspon berbagai komentar pro dan kontra oleh netizen. Berikut rangkumannya seperti yang terpantau Netralnews.com, Sabtu (20/2/2021).

@NaRomadhan: Janji tinggal janjiKatanya tdk akan menggusur 

@myname_stark: Nyontek program pak onoh 

@ipoelba17303938: Emang kerja kau menghujat aja....sekan2 kau hebat supaya diperhatikan ma pemerintah bahwa kau fokal....padahal kau gak bermuyu. Saya memperhatikan setiap detik kau aja yg berkoar2 d tweet...apa gak kerja lain kau. Nampak x kau gak dipakek

@5Kapten: Kesombongan gubernurnya waktu di kampung melayu langsung di bayar kontan oleh gusti Allah swt. 

@DeddyYudhistira: Ini tugas Kementerian Lingkungan Hidup & Kehutanan ... untuk mereboisasi & penataan ulang bangunan di kawasan Bogor s.d Puncak

@cris_arsen: Jangan terlalu berharap, bang. Orang ini memang kagak bisa kerja. Tunggu waktunya saja diminta pertanggungjawaban dana2 yg kagak tahu kemana larinya.

@TAFFAKUR2: Kalau pengen jadi pejabat nyaleg lay,Coba nyaleg jadi CAGUB DKI,gue pgn tau bisa ga ngatasi banjir jkrta,yg diserang sungai dari  4kota,Bekasi bogor depok tangerang,bisa ga ngatasinya.

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana menggusur warga yang tinggal daerah rawan banjir. Nantinya mereka akan direlokasi ke Rumah Susun (Rusun).

Terkait hal itu Mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean pun angkat bicara.

Ferdinand menilai kebijakan yang direncanakan orang nomor satu di Jakarta ini bukan menyelesaikan masalah karena menurut dia belum tentu akan nyaman tinggal di Rumah Susun.

"Kebijakan sprt ini namanya adlh MENGGESER MASALAH. Sementara itu org blm tentu nyaman tinggal di flat rusun," tulis Ferdinand di akun Twitternya, Sabtu (20/2/2021).

Direktur Eksekutif Energy Watch Indonesia (EWI), ini memberi saran kepada Anies agar menyelesaikan permasalahan banjir terlebih dahulu kemudian ber

"Nies, yg perlu diselesaikan itu banjirnya. Kordinasi dgn Jabar utk bangun waduk di bbrp titik, dan urus saluran buang air ke laut di jakarta," ujarnya.

Cuitan Ferdinand pun direspon berbagai komentar pro dan kontra oleh netizen. Berikut rangkumannya seperti yang terpantau Netralnews.com, Sabtu (20/2/2021).

@NaRomadhan: Janji tinggal janjiKatanya tdk akan menggusur 

@myname_stark: Nyontek program pak onoh 

@ipoelba17303938: Emang kerja kau menghujat aja....sekan2 kau hebat supaya diperhatikan ma pemerintah bahwa kau fokal....padahal kau gak bermuyu. Saya memperhatikan setiap detik kau aja yg berkoar2 d tweet...apa gak kerja lain kau. Nampak x kau gak dipakek

@5Kapten: Kesombongan gubernurnya waktu di kampung melayu langsung di bayar kontan oleh gusti Allah swt. 

@DeddyYudhistira: Ini tugas Kementerian Lingkungan Hidup & Kehutanan ... untuk mereboisasi & penataan ulang bangunan di kawasan Bogor s.d Puncak

@cris_arsen: Jangan terlalu berharap, bang. Orang ini memang kagak bisa kerja. Tunggu waktunya saja diminta pertanggungjawaban dana2 yg kagak tahu kemana larinya.

@TAFFAKUR2: Kalau pengen jadi pejabat nyaleg lay,Coba nyaleg jadi CAGUB DKI,gue pgn tau bisa ga ngatasi banjir jkrta,yg diserang sungai dari  4kota,Bekasi bogor depok tangerang,bisa ga ngatasinya.