Minggu, 31-January-2021 20:00

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengucapkan selamat kepada Nahdlatul Ulama (NU) di peringatan hari lahir (harlah) ke-95.
Melalui cuitan di akun twitternya, orang nomor satu di Jakarta ini menyebutkan bahwa Nahdlatul Ulama (NU) menjadi jembatan bagi semua unsur di Indonesia.
Di akhir cuitannya mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menuliskan Selamat Harlah ke-95 Nahdlatul Ulama.
- Singgung Ganjar, Musni Sebut yang 'Serang' Anies Sudah Buta, Tuli dan Bisu...
- Soal Banjir Jakarta, TPDI: Rizal Ramli Seperti Juru Bicara Anies Baswedan
- Dukung Giring Nidji, Justin PSI: Yang Ngurusin Warna Rambut, Bela yang Ngurusin Warna Genteng
- Ingatkan Warga Jakarta Waspada Banjir Hari Ini, DT: Kalau Ada Si Anies Datang untuk Pencitraan, Tenggelamkan Saja Lalu Buang ke Laut
"Dalam 95 tahun perjalanannya @NahdlatulUlama menjadi simpul yang mempersatukan, menyambungkan begitu banyak unsur di Indonesia, dan menjadi jembatan bagi semua.
Selamat Harlah ke-95 Nahdlatul Ulama!, tulis Anies Baswedan, Minggu (31/1/2021).
Cuitan Anies pun direspon berbagai komentar pro dan kontra oleh netizen. Betikut rangkumannya yang terpantau oleh netralnews.com, Minggu (31/1/2021).
@FarellNjee: Semoga Para Pengurus PBNU dan juga anggotanya menjadi lebih dewasa, arif dan bijaksana ibarat manusia sudah semakin berumur semoga semakin mawas diri, semakin bisa dirasakan keberpihakan utk rakyat, mungkin itu yg diinginkan Mbah Hasyim AlFatihah
@RepublikIni: Bersihkah semua penumpang gelap di @nahdlatululama , Buang semua orang yg berorganisasi untuk mengeruk harta. Cari orang yg sdh selesai dengan Urusan dunianya untuk membawa NU kelevel tertinggi organisasi Islam .
@AhmadMuda19: Selamat harlah bagi NU, semoga anggota nya konsisten dengan ajaran Islam yang dibawa oleh nabi Muhammad SAW. SEMOGA pak Anies Baswedan selalu diberikan kesehatan dan selalu berbuat yang terbaik untuk rakyat dan bangsa Indonesia. Pak Anies Baswedan keren
@dji_sam_soe_234: Ada yg menjadi simpul, tapi sayang malah ada yg menjadi pemecah belah.
Reporter : Nazaruli
Editor : Nazaruli
Tag