Senin, 30-November-2020 16:30

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Robikin Emhas mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai provokasi yang bertujuan memecah belah komponen bangsa.
"Jangan terpengaruh hasutan, apalagi terprovokasi. Agama jelas melarang keterpecah-belahan dan menyuruh kita bersatu dan mewujudkan perdamaian di tengah kehidupan masyarakat," kata Robikin dalam pernyataannya di Jakarta, Senin (30/11/2020).
Dalam negara bangsa yang telah merdeka seperti Indonesia, kata dia, jihad harus dimaknai sebagai upaya sungguh-sungguh dari segenap komponen bangsa untuk mewujudkan cita-cita nasional.
"Apa itu? Mewujudkan perdamaian dunia, mencerdaskan kehidupan bangsa, memakmurkan ekonomi warga, serta menciptakan tata kehidupan yang adil dan beradab," ujarnya.
Oleh karena itu, kata dia, di tengah kehidupan yang plural seperti di Indonesia ini seluruh komponen bangsa harus memperkuat toleransi dan saling menghargai, baik sesama maupun antarpemeluk suatu agama, etnis, budaya, dan sebagainya.
"Mari kita kukuhkan persatuan dan kesatuan. Kita perkuat persaudaraan sesama warga bangsa dan persaudaraan kemanusiaan sebagai sesama keturunan anak cucu Nabi Adam a.s.," pungkasnya.
- Sudah Digunakan Sejak 1960, Obat Steroid Murah Ini Ternyata Ampuh Redam Varian Baru COVID-19
- Masyarakat Batak di Papua Desak Polisi Segera Tangani Aksi Rasisme Nababan Terhadap Pigai
- Siang hingga Sore, Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang Diprediksi Terjadi di Wilayah Jakarta Ini
- Tiga Anak Buah Benny Tjokro Diperiksa terkait Kasus Korupsi di PT Asabri
Reporter : Sesmawati
Editor : Sesma
Tag