Minggu, 17-January-2021 20:55

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Pegiat Media Sosial Permadi Arya (PA) mengomentari cuitan seorang netizen dengan akun @firdzaraany yang dinilai rasis.

Di dalam cuitan @firdzaraany mengatakan bahwa   orang Jawa menikmati keuntungan dari orang Kalimantan, namun ketika Kalimantan mendapat musibah tidak ada yang peduli."Orang Kalimantan jadi buruh tambang dan sawit.Orang Jawa menikmati keuntungan.

Rumah dan daerah orang Kalimantan rusak.Kita semua tidak peduli," tulis @firdzaraany Sabtu (16/1/2021).

Tak terima dengan tuduhan tersebut, pria yang biasa disapa dengan Abu Janda ini pun membatah dan mengatakan bahwa dirinya tidak ikut menikmati keuntungan dari tambang dan sawit di Kalimantan."Saya mau meluruskan.. saya orang jawa tapi tidak ikut menikmati keuntungan dari tambang & sawit di kalimantan seperti kata orang ini.. terima kasih," tulis Permadi Arya

Cuitan Permadi pun direspon berbagai komentar oleh netizen. Berikut rangkuman komentar netizen yang terpantau netralnews.com, Minggu (17/1/2021).

@Osels_09: Hati2 Bang arwa EPEI sementara bergentayangan.

Saya org dr daerah trpencil di maluku utara saya senang ada orang jawa di kampungku.. bangun pagi tnggal ke waraung sudah ada sarapan pulang malam masih ada RM yg buka. Di tambah perpuannya cuantik2 dan lembut @66wine: Dengernya koq kaya iri yaa

Dmna2 putra daerah itu semangat juangnya loyoo...Makanya pendatang yg ambil alih...Kalo dah gini bikin isu rasisAyo putra kalimantan, tunjukin kalo kalian mampu

Salam nkri...

@MrsSmith_1985: Saya juga..Prihatin sih ama orang dangkal gitu, meng kotak - kotak kan pendapatan / keuntungan orang berdasarkan domisili pulau tempat tinggal mereka. Tidak pasti, tapi kemungkinan besar kadrun.

@salehterapis: ga ikut sumpah pemuda kayaknya....koq masih jawa...sunda....kalimantan....maluku....wkwkwkwk.....

@RomanBryan11: kalimat yg dia gunakan terlalu tendensius.n mengatas namakan masyarakat Kalimantan.saya  pemikiran dia perlu di luruskan.

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Pegiat Media Sosial Permadi Arya (PA) mengomentari cuitan seorang netizen dengan akun @firdzaraany yang dinilai rasis.

Di dalam cuitan @firdzaraany mengatakan bahwa   orang Jawa menikmati keuntungan dari orang Kalimantan, namun ketika Kalimantan mendapat musibah tidak ada yang peduli."Orang Kalimantan jadi buruh tambang dan sawit.Orang Jawa menikmati keuntungan.

Rumah dan daerah orang Kalimantan rusak.Kita semua tidak peduli," tulis @firdzaraany Sabtu (16/1/2021).

Tak terima dengan tuduhan tersebut, pria yang biasa disapa dengan Abu Janda ini pun membatah dan mengatakan bahwa dirinya tidak ikut menikmati keuntungan dari tambang dan sawit di Kalimantan."Saya mau meluruskan.. saya orang jawa tapi tidak ikut menikmati keuntungan dari tambang & sawit di kalimantan seperti kata orang ini.. terima kasih," tulis Permadi Arya

Cuitan Permadi pun direspon berbagai komentar oleh netizen. Berikut rangkuman komentar netizen yang terpantau netralnews.com, Minggu (17/1/2021).

@Osels_09: Hati2 Bang arwa EPEI sementara bergentayangan.

Saya org dr daerah trpencil di maluku utara saya senang ada orang jawa di kampungku.. bangun pagi tnggal ke waraung sudah ada sarapan pulang malam masih ada RM yg buka. Di tambah perpuannya cuantik2 dan lembut @66wine: Dengernya koq kaya iri yaa

Dmna2 putra daerah itu semangat juangnya loyoo...Makanya pendatang yg ambil alih...Kalo dah gini bikin isu rasisAyo putra kalimantan, tunjukin kalo kalian mampu

Salam nkri...

@MrsSmith_1985: Saya juga..Prihatin sih ama orang dangkal gitu, meng kotak - kotak kan pendapatan / keuntungan orang berdasarkan domisili pulau tempat tinggal mereka. Tidak pasti, tapi kemungkinan besar kadrun.

@salehterapis: ga ikut sumpah pemuda kayaknya....koq masih jawa...sunda....kalimantan....maluku....wkwkwkwk.....

@RomanBryan11: kalimat yg dia gunakan terlalu tendensius.n mengatas namakan masyarakat Kalimantan.saya  pemikiran dia perlu di luruskan.