Kamis, 28-January-2021 16:04

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Politisi Ferdinand Hutahaean menilai langkah pemerintah dalam melarang kegiatan Organisasi Masyarakat (Ormas) FPI.
Sebab, menurut eks politisi Demokrat itu Ormas pernah bermarkas di Petamburan itu mengusung konsep yaang selama ini dihindari bahkan dilarang keberadannya.
"Sudah tepat FPI tak diberi ruang di negeri ini. Intoleran, radikal memusuhi perbedaan, melakukan Arabisasi, budaya lokal dimusuhi dan ternyata anggotanya ada yang terlibat terorisme. Selain itu lebih parah lagi ternyata FPI menggunakan dana asing. Parah..!!," tulisnya seperti dilansir Jakarta, Kamis (28/1/2021).
- Polisi Tetapkan Korban Tewas Laskar FPI, SD: Ada Tiga Pertanyaan Akal Sehat, Ini Katanya
- Jadi Destinasi Super Prioritas, Danau Toba Terus Berbenah, Yuk Kepoin Apa Saja yang Baru
- CPI Jeblok, Indonesia Darurat Korupsi, Mardani Minta Presiden Lakukan Ini...
- Kapolri Minta Kabareskrim Komjen Pol Agus Andrianto Tuntaskan Kasus Penembakan Laskar FPI
Apalagi, belakangan dipantau adanya aliran dana kepada FPI yang disinyalir berhubungan dengan kegiatan terorisme. Terakhir, selama ini FPI selalu memusuhi budaya lokkal yang dianggap tak sesuai dengan mereka.
Ferdinand jugaa mensisipkan sebuah berita media daring berjudul: Mafhud MD Bongkar Fakta Aliran Dana Di Rekening FPI, Mengerikan.
Reporter : PD Djuarno
Editor : Sesmawati
Tag