Rabu, 11-November-2020 17:56

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Wasekjen MUI Tengku Zulkarnain mengaku terpana dan kagum dengan sosok Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Kekaguman itu disampaikan Tengku Zulkarnain pasca terjadi pertemuan antara Anies, Tengku Zulkarnain, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS), dan Habib Hanif bin Abdurrahman.
"Di ujung pertemuan itu, ada hal yg membuat saya terpana karena kagum pada sosok Anies ini," kata Tengku Zulkarnain, dikutip dari Unggahan Instagramnya, Rabu (11/11/2010).
- Blokir Rekening oleh PPATK, FH: Sudah Tepat FPI tak Diberi Ruang di Negeri Ini
- Ngurus Jakarta Ngga Becus, Ditambah Formula E Gelap Gulita, FH ke Anies: Korup...
- Gubernur Anies Saksikan Detik-detik Pasien Covid-19 Meregang Nyawa dari Dekat
- Mengadu ke Wapres, Tengku Zul Minta Abu Janda Diproses Hukum: Kalau Tidak Akan Ada Umat Islam yang Marah
Dikatakan Tengku Zulkarnain, dengan sopan santun dan suara lunak, Anies menawarkan agar segera dilakukan swab test bagi seluruh keluarga HRS. HRS sempat menjawab bahwa dia dan keluarga sudah di swab test sebelum berangkat pulang dari Jeddah.
Namun, Anies menimpali semestinya dilakukan swab test ulang setelah pertemuan malam itu. Pasalnya HRS dan keluarga sudah kontak dengan banyak orang.
"Kata beliau,"Besok akan saya kirim Tim Medis kemari...". Sontak HRS menimpali,"Baik pak Anies...!"," tulis Ustaz Tengku Zul.
Kejadian pada malam tersebut membuat Tengku Zulkarnain semakin yakin bahwa Anies memang menghormati ulama. Di sisi lain, Anies juga bertanggungjawab akan tugasnya dalam menangani Pandemi Covid-19 sesuai petunjuk teknis yang ada.
Bagi Tengku Zulkarnain, penghormatan Anies pada Ulama tidak lantas membuatnya melanggar prosedur Penanganan Covid-19 yang telah Anies buat sendiri.
Tidak hanya itu, Tengku Zulkarnain juga ungkap bahwa Anies datang di luar jam dinas. Anies disebut memakai mobil pribadi, Kijang Innova model lama, bukan milik negara.
"Hebat bukan...? Semoga Anies ke depan semakin MATANG untuk tampil sebagai anak bangsa terbaik dalam memimpin NKRI ke depan," kata dia.
Reporter : Martina
Editor :
Tag