Sindir Jokowi dalam Kasus Kerumunan di NTT, Refly Harun Bilang Begini
Kamis, 25-Februari-2021 17:45

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun menyoroti kasus kerumunan saat kedatangan Presiden Jokowi di Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sebagai kepala pemerintahan, Refly menilai, Jokowi seakan tak tersentuh oleh Undang-undang yang dibuatnya terkait pelanggaran protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19.
"Seringkali pembuat UU itu berpikir bahwa sanksi di UU buat orang lain, bukan buat mereka!" kata Refly dalam akun Twitternya.
Sebelumnya video warga berkerumun menyambut kedatangan Presiden viral di medsos. Dalam video itu menayangkan warga bersorak, bertepuk tangan, melambaikan tangan, dan mengabadikan momen menggunakan ponsel.
- Yahya Waloni Dikunci saat Ingin Berdakwah, EK: Sebelum Duduk Kursinya Dilumuri Minyak Angin
- Wacana Reshuffle Menteri Inisial M Sekadar Sensasi?
- Sebut Rencana Simpatisan FPI Ledakan SPBU hingga Industri Tionghoa, EK: Ngeri..
- Kualitas Udara di DKI Terburuk Keempat, EK: Bersepeda di Jakarta Mirip Bunuh Diri
Meski menggunakan masker, warga terlihat tak menerapkan jaga jarak. Melalui atap mobil yang terbuka, Jokowi nampak menyapa warga. Ia mengenakan masker hitam dan melambaikan tangan ke masyarakat.
Jokowi sempat terlihat mengetuk-ngetukan tangan ke masker yang ia kenakan, seakan mengingatkan tentang penggunaan masker. Ia lantas membagikan sejumlah suvenir ke warga dengan melemparnya dari atap mobil.
Reporter : Wahyu Praditya P
Editor : Sesmawati
Tag