Senin, 08-Februari-2021 19:54

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Seniman Sujiwo Tedjo turut mengomentari bencana banjir yang kembali melanda Ibu Kota Jakarta. 

Melalui cuitan di Twitter, pria bernama asli Agus Hadi Sudjiwo itu mempertanyakan “kebenaran” informasi tentang banjir tersebut. Dia pun kebingungan Jakarta banjir apa Jakarta kebanjiran.

"Ini benernya Jakarta banjir apa Jakarta kebanjiran, Kang @aniesbaswedan ? Soalnya gede & kegedean, kecil & kekecilan, artinya beda. Heuheuheu ...," tulis Sujiwo Tedjo, Senin (8/2/2021).

Di akhir cuitan dia juga menuliskan siapa pun bebas menganggap dirinya cebong atau pun kadrun karena sudah kenyang dengan kedua sebutan itu.

"(Dengan twit ini, yg mau mencap aku “Cebong” monggo. Aku ud kenyang kadang dicap “Kadrun” kadang dicap “Cebong”... monggooo heuheu )," ujarnya.

Cuitan Sujiwo Tedjo itu dibanjiri berbagai komentar oleh netizen. Berikut rangkumannya seperti yang terpantau netralnews.com, Senin (8/2/2021).

@Gie_ALEANOAM: Klo jakarta banjir pasti ada warganya kbanjiran, jadi intinya itu adalah air, krn klo dibuang kelaut mlawan sunatulloh, jadi air hujan hrs dimasukan kebumi, krn hujan itu dibumi bukan dilaut kata anis, jadi ksimpulannya laut itu bukan di bumi. Gila sekalian...

@Heded77582164: Karena hujan dan kehujanan jadi banjir dan kebanjiran. Apa cuman genangan Mbah???

@tetapgagah: Saya bukan orang jkt, tp kl lihat jkt banjir rasanya sedih..sbb jadi bahan komodite politik seluruh indonesia untuk saling menghujat dan dihujat..

@NalarNatural: ga seharusnya seniman ikut2an... bikin lagu aja.. malah suka aku@barmi_mirza: Berarti si mbah bergelar KACEB (Kadrun-cebong)

@romude12: Mbah ,sodetan Ciliwung ke KBT gak diselesaikan ,maka Otista, kmp Melayu ,kmp. Pulo, Jatinegara Barat, Kebon Pala BANJIR,BANJIR ......

Jangan kolokan mbah.#banjir

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Seniman Sujiwo Tedjo turut mengomentari bencana banjir yang kembali melanda Ibu Kota Jakarta. 

Melalui cuitan di Twitter, pria bernama asli Agus Hadi Sudjiwo itu mempertanyakan “kebenaran” informasi tentang banjir tersebut. Dia pun kebingungan Jakarta banjir apa Jakarta kebanjiran.

"Ini benernya Jakarta banjir apa Jakarta kebanjiran, Kang @aniesbaswedan ? Soalnya gede & kegedean, kecil & kekecilan, artinya beda. Heuheuheu ...," tulis Sujiwo Tedjo, Senin (8/2/2021).

Di akhir cuitan dia juga menuliskan siapa pun bebas menganggap dirinya cebong atau pun kadrun karena sudah kenyang dengan kedua sebutan itu.

"(Dengan twit ini, yg mau mencap aku “Cebong” monggo. Aku ud kenyang kadang dicap “Kadrun” kadang dicap “Cebong”... monggooo heuheu )," ujarnya.

Cuitan Sujiwo Tedjo itu dibanjiri berbagai komentar oleh netizen. Berikut rangkumannya seperti yang terpantau netralnews.com, Senin (8/2/2021).

@Gie_ALEANOAM: Klo jakarta banjir pasti ada warganya kbanjiran, jadi intinya itu adalah air, krn klo dibuang kelaut mlawan sunatulloh, jadi air hujan hrs dimasukan kebumi, krn hujan itu dibumi bukan dilaut kata anis, jadi ksimpulannya laut itu bukan di bumi. Gila sekalian...

@Heded77582164: Karena hujan dan kehujanan jadi banjir dan kebanjiran. Apa cuman genangan Mbah???

@tetapgagah: Saya bukan orang jkt, tp kl lihat jkt banjir rasanya sedih..sbb jadi bahan komodite politik seluruh indonesia untuk saling menghujat dan dihujat..

@NalarNatural: ga seharusnya seniman ikut2an... bikin lagu aja.. malah suka aku@barmi_mirza: Berarti si mbah bergelar KACEB (Kadrun-cebong)

@romude12: Mbah ,sodetan Ciliwung ke KBT gak diselesaikan ,maka Otista, kmp Melayu ,kmp. Pulo, Jatinegara Barat, Kebon Pala BANJIR,BANJIR ......

Jangan kolokan mbah.#banjir