Senin, 07-December-2020 19:05
.jpg)
JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Pegiat media sosial Denny Siregar menanggapi peristiwa penyerangan yang diduga dilakukan anggota laskar FPI terhadap petugas kepolisian yang bertugas menyelidiki Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab, Senin (7/12/2020) dini hari tadi.
Denny mengapresiasi sikap tegas petugas kepolisian menembak mati 6 pengawal Rizieq Shihab
“Hari ini gua kok senang banget ya,” kata Denny Siregar melalui akun Twitter pribadinya, @Dennysiregar7, sembari membagikan tautan bertita penembakan pengawal HRS berjudul “Bentrok Polisi dan Pendukung Rizieq, 6 Orang Tewas”.
- Jokowi Teken Aturan Penceramah Cegah Ekstrimisme, DS: Biar Kayak Haikal, Sugik, Maheer Apalagi Rizieq Mainkan Agama
- Bandingkan Kasus Raffi-Ahok, RH: Rizieq Belum Jadi Tersangka Dipepet Terus
- Rizieq Bisa Digunakan untuk Kekuatan Kampanye Protokol Kesehatan
- Kasus Tewasnya 6 Laskar FPI, Musni: Sejak Awal Saya Meragukan Komnas HAM
“Pengikut Rizieq menyerang @DivHumas_Polri dengan senjata api. Entah mereka dapat darimana,” kata Denny.
Dirinya menyebut sudah saatnya organisasi bentukan HRS, Front Pembela Islam (FPI) dinyatakan sebagai organisasi terlarang.
“Sudah waktunya FPI dideklarasikan sebagai organisasi teroris. Mereka sudah berbahaya untuk negara. Bagaimana pak @mohmahfudmd?,” tulis Denny.
Reporter : Wahyu Praditya P
Editor : Irawan HP
Tag